•
Kegiatan ptk hrs tertuju pada peningkatan mutu siswa,
sasarannya harus siswa.
•
Rencana tindakan harus jelas siswa mau diapakan, tindakannya
berupa apa, siswa sebagai subjek harus melakukan apa
•
Tindakan harus dapat dilihat dalam unjuk kerja siswa secara
konkrit yang dapat diteliti dan diamati.
•
Siswa hrs melakukan sesuatu, mungkin fisik atau mental.
•
Kegiatan tidak hanya menyadarkan tetapi membiasakan
•
Subyek pelaku bukan hanya perorangan tetapi klasikal. Tidak
ada siswa yang bebas dari tindakan.
•
jika guru punya masalah
dengan beberapa siswa , penanganannya tetap menyeluruh
•
Pemberian tindakan dilakukan oleh guru sendiri , tidak
meminta bantuan kepala sekolah atau guru
lain dan orang tua siswa
•
Penelitian tindakan berlangsung dalam siklus, maka dapat
disebut sebagai penelitian eksperimen berkesinambungan.
•
Yang diutamakan dalam ptk adalah proses. Sedangkan hasil
adalah konsekuensi logis dari keterlaksanaan proses
•
Penelitian tindakan
bukan menjelaskan tentang materi, tetapi tentang cara , prosedure atau
metode .
•
maka topik
permasalahan tidak boleh terlalu sempit agar dapat tampak pengulangannya dalam
siklus
•
Tindakan harus baru, berbeda dari biasanya, bukan tindakan
yang sudah biasa dilakukan.
•
Kalaupaun biasaa dilakukan hrs ada yang berbeda, modifikasi
atau penyempurnaan
•
Tindakan oleh guru harus bukan bersifat teorotik tetapi
berpijak pada kondisi yang riil.
•
Rencana tindakan akan meyakinkan kalau ada uraian tentang
kondisi riil tempat tindakan .
•
Tindakan oleh guru kepada siswa tidak diterima sebagai
paksaan tetapi merupakan kesepakatan bersama antara siswa dan guru.
•
Panduan tertulis tentang tindakan hrs diberikan dan dipahami
siswa. Dalam pelaksanaan tindakan hrs terlaksana unjuk kerja siswa sesuai
panduan.
•
Ketika tindakan berlangsung hrs ada pengamatan secara
sitematis yang dilakukan oleh guru peneliti atau pihak lain yang dimintai
bantuan.
•
Karena ptk menekankan proses, maka hrs ada penelusuran proses
dgn menggunakan pedoman pengamatan. Lembar pengamatan disertakan dalam laporan
ptk
•
Peneliti perlu mengevaluasi
adanya peningkatan hasil dari adanya tindakan, maka perlu adanya
evaluasi terhadap hasil sebagai konsekuensi dari proses yang dicobakan dengan
menggunakan instrumen yang relevan.
•
Dalam mengolah angka , peneliti boleh menggunakan rumus rumus
statistik untuk mengolahnya
•
Keberhasilan tindakan dibahas dalam kegiatan refleksi, yaitu
suatu perenungan bersama tentang pelaksanaan tindakan yang sudah dilaksanakan.
Refleksi dilakukan olek siswa , guru dan pihak lain/ kolaborator.
•
refleksi digunakan
sebagai bahan penyempurnaan untuk menyusun rencana tindakan siklus berikutnya